Laporan :  Romario M Yatipai, TIMIKA PAPUA

Komunitas Papua,

“Bumi Mimika cerah membawa aspirasi rakyat bangsa Papua dan kota Mimika lumpuh total dalam sehari” Komite Nasional Papua Barat Kabupaten Mimika telah menurunkan masa sekitar Dua ribu orang dalam Aksi Damai Mendukung peluncuran dan pendaftaran Internasional Parlementarians for west Papua (IPWP) dan International lawyers for West Papua (IPWP) wilayah Uni Eropa Brusell Belgia.

timika1

Sekitar pukul 09.00 WPB masa mulai kumpul dari setiap sudut kota Kabupaten Mimika, tepatnya di depan Gereja Bahtera di Kwamki Baru, Kabupaten Mimika. Masa mulai datangan dari berbagai penjuru sudut kota memadati halaman gereja Bahtera Kwamki Baru Mimika Papua.

Di halaman Gereja tersebut masa yang tergabung dalam aksi Damai mendapat penjelasan secara singkat dari Komite Nasional Papua Barat Wilayah Mimika tentang tujuan Aksi Damai. Ada pula orasi-orasi politik dari rekan-rekan yang disanpaikan kepada rakyat bangsa Papua yang memadati halaman tersebut.

Romario
Keterangan gambar :
Romario Yatipai yang memakai Noken Rasta dan Deny Hisage celana Lorens memberikan penjelasan tentang Aksi Damai Peluncuran dan Pendaftaran IPWP dan ILWP di Belgia Brusell.

Setelah doa singkat masa mulai diarahkan ke DPRD Kabupaten Mimika dengan long Murch untuk menyampaikan Aspirasi kepada seluruh rakyat Bangsa Papua yang ada. Masa berjalan dalam komando yang terpimpin dengan orasi-orasi politik yang menyatakan bahwa rakyat bangsa Papua Barat segera melepaskan diri dari Negara Republik Indonesia. Masa berjalan dengan aman, tertib, rapih dan terpimpin sesuai dengan harkat dan martabat manusia Papua Barat yang bermoral dan berwibawa.

Setelah tiba di halaman kantor DPRD Kabupaten Mimika masa yang tergabung dalam Aksi Damai, di pimpin langsung oleh Komite Nasional Papua Barat Wilayah Mimika memberikan penjelasan langsung kepada DPRD, Pemerintah Kabupaten Mimika bahwa kami rakyat Bangsa Papua Barat melaksanakan syukuran Bangsa Papua atas pendaftaran ILWP di Brusell Belgia pada 27 Januari 2010.
 

Abia

Keterangan gambar
Abia memberikan orasi politiknya bahwa rakyat bangsa Papua dibunuh dengan dalil kepentingan. “

Otonomi kasus harus dicabut dari Bumi Papua” kata ini terpanpang dalam orasi Politik yang di samapikan oleh sdr. Ice mewakili pemuda dan pemudi kabupaten Mimika. Ia juga mengatakan bahwa jangan bunuh kami dengan cara-cara yang tidak hormat karena Almarhum Kelly Kwalik ditembak mati bagaikan binatang sehingga pemerintah harus bertanggung jawab.

Komite Nasional Papua Barat Wilayah Mimika menyatakan sikap dan membacakan surat aspirasi rakyat Papua Barat kepada seluruh Rakyat Bangsa Papua Barat yang ada dan hadir di halaman kantor DPRD Kabupaten mimika.

Timika
Keterangan gambar :
Romario Yatipai membacakan Sikap Politik rakyat bangsa Papua Barat di halaman DPRD Kabupaten Mimika Papua.

Setelah membacakan Pernyataan sikap, sekitar pukul 15.30 WPB masa bubar ke tempat masing dengan aman, tertib dan terkontrol dengan baik.

Catatan : Pernayataan Sikap lihat dibawah ini.