Turnip: Di Waropen, 721 Rumah Warga Rusak Berat

 

Wakil Gubernur Papua Alex Hesegem SE saat meninjau Dermaga SeruiSERUI—Jika sebelumnya mengunjungi korban gempa di pesisir Pulau Yapen, maka kali ini Wakil Gubernur Papua Alex Hesegem SE kembali memantau tiga kampung terisolir di Yapen lewat udara dengan gunakan helikopter.

 

 

Turut dalam Pantauan udara kali ini, Bupati Waropen Drs. Ones Ramandey, Dandim Serui, Kepala Kesbangpol dan Linmas Setda Provinsi Papua Washinton Turnip serta Staf Dinas PU Provinsi, meninggalkan Bandar Udara Serui sekitar pukul 09.00 WIT.

Selain mengunjungi tiga kampung yang tersebar di Distrik Yapen Selatan dan Distrik Angkaisera, Wagub berserta rombongan juga menyempatkan diri mengunjungi distrik Ansus walapun hanya dilakukan lewat pantauan udara dengan terbang rendah.

Setelah pemantauan lewat udara di Kabupaten Kepulauan Yapen, Wagub beserta rombongan langsung mengunjungi Kabupaten Waropen, dimana diketahui bahwa gempa tektonik berkekuatan 7.1 SR pada kedalaman 10 Km

di Tenggara Biak pada Rabu (16/6) lalu itu juga terasa hingga Kabupaten Waropen, Kabupaten Biak Numfor, Kabupaten Manokwari serta Kabupaten BIntuni.

Berdasarkan laporan satkorlak penanggulangan bencana gempa Yapen yang diterima Badan Kesbang Pol dan Linmas Setda Provinsi Papua yang telah tiba dilokasi sehari setelah Gempa Yapen bahwa gempa Yapen juga turut memporakporandakan 721 rumah warga, serta fasilitas umumnya lainnya di Kabupaten Waropen.

Kepala Kesbang Pol dan Linmas Setda Provinsi Papua, Washinton Turnip kepada media ini di Serui, Jumat (25/6), mengatakan, untuk bencana gempa Yapen yang juga merusak sejumlah fasilitas dan rumah warga di Waropen, pemerintah Provinsi Papua telah menerima laporan serta juga telah mengirim bantuan ke wilayah yang terkena bencana gempa.

“Kalau yang di Waropen laporannya kita sudah terima, disana tidak ada korban jiwa,” jelas Turnip.

“Kita juga sudah mengirim lima ton beras ungtuk meringankan kebutuhan makanan para korban gempa Yapen,” sebutnya.

Selain Yapen dan Waropen yang mengalami banyak kerusakan, gempa juga mengguncang Kabupaten Biak Numfor Provinsi Papua dan Manokwari serta Bintuni Provinsi Papua Barat, namun tidak ada korban jiwa maupun kerusakan infrastruktur seperti yang diduga sebelumnya.

Setelah mengunjungi Kampung Ambaidiru, dan Kabupaten Waropen, Wagub Hesegem kembali ke Serui sekitar pukul 14.00 WIT. (hen)