YOGYAKARTA—Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengatakan, pemerintah tidak melupakan bencana yang ada di Wasior dan Mentawai hanya karena terlihat lebih fokus dengan bencana Gunung Merapi.
“Tidak benar jika ada yang mengatakan, pemerintah melupakan Wasior dan Mentawai karena pada kenyataannya penyaluran bantuan tetap berjalan dengan baik untuk kedua daerah itu,” kata Menkokesra di Posko BNPB Yogyakarta seperti dilansir antara, Senin (8/11/2010).

Menurut dia, pelaksanaan tanggap darurat di kedua wilayah tersebut masih dapat dilaksanakan dengan baik dan kini di Wasior sedang dibangun 110 barak untuk menampung sekitar 4.000 masyarakat yang menjadi korban banjir.
Pembangunan barak tersebut dilakukan oleh TNI AD, Marinir, dan juga masyarakat. “Kini sudah dibangun 20 barak. Diharapkan pada 15 November, semua barak sudah selesai,” lanjutnya.
Menko Kesra mengakui, penyaluran bantuan ke Mentawai memang menghadapi sejumlah kendala, seperti cuaca yang buruk.

“Tetapi, dalam dua hari terakhir, cuaca cukup mendukung sehingga distribusi bantuan tetap bisa dilakukan, bahkan hingga ke zona-zona terpencil,” katanya.
Kebutuhan dasar untuk pengungsi juga cukup terpenuhi, baik di posko Padang maupun di Sikakap.
Seperti di Wasior, pemerintah juga tengah membangun hunian sementara bagi korban tsunami di Mentawai dengan lokasi agak jauh dari bibir pantai dan berada di lokasi yang lebih tinggi. (binpa/rza)