JAYAPURA – Di tengah pelaksanaan Konferensi Perdamaian Papua (KPP) di Auditorium Uncen, Abepura Rabu (6/7), dikagetkan dengan peristiwa penghadangan sebuah mobil Avanza yang dikendarai oleh Abdul Gani oleh Orang Tak Dikenal (OTK). Penghadangan yang disertai pelemparan plastik dan botol vodka berisi bensin ke dalam mobil tersebut, sontak menimbulkan sedikit ketegangan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) , terjadi di bawah Jembatan Penyeberangan depan Uncen. Penghadangan yang terjadi sekitar Pukul 21.30 WIT dilakukan sekitar 3 orang terhadap pengendara mobil Toyota Avansa DS 1545 AT warna silver bernama Abdul Gani (56) yang sedang melaju dari arah Abepura menuju Padang Bulan.  Mengetahui ada yang menghadangnya, kemudian korban berhenti dan membuka kaca mobil kiri.

Pada saat menanyakan kepada OTK yang menghadangnya, tiba-tiba OTK tersebut langsung melemparkan tiga buah bungkusan bensin plastik dan 1 buah botol Vodka yang juga berisi bensin. OTK tersebut juga sempat memukul kaca depan mobil Avanza tersebut dengan menggunakan batu, yang mengakibatkan kaca mobil bagian depan pecah. Mengetahui hal tersebut korban langsung melajukan kendaraannya dengan kecepatan tinggi menuju ke Korem 172/PWY untuk minta perlindungan.Setelah merasa aman, korban langsung melaporkan ke Polsekta Abepura.
Kapolsekta Abepura Kompol Arie S Sirait ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui motif dan identitas pelakunya. “Kita masih berupaya melakukan penyelidikan,” ungkapnya kepada Wartawan Kamis (7/7).
Dari peristiwa tersebut, 3 bungkusan plastik 1 kilogram berisi bensin dan 1 botol vodka berisi bensin, serta  mobil milik korban yang pecah kaca depannya disita sebagai barang bukti.