JAYAPURA – Di saat warga Kota Jayapura masih  was-was dengan adanya  serangkaian aksi penembakan oleh orang tidak dikenal,  antara lain di tanjakan Kampung  Nafri dan Abepantai, maka secara mengejutkan ditemukan dua orang  tewas di Buper  Waena.   Kedua korban yang tewas secara mengenaskan itu diduga korban pembunuhan.  Keduanya  adalah security Gedung Kwarda Pramuka, Jalan Buper, Waena, bernama Majab (30) dan Abner Kambu (35),  ditemukan tewas  Jumat (12/8) dini hari.  Hanya saja siapa pelakunya  hingga Minggu (14/8) kemarin, pihak kepolisian masih belum dapat mengungkap identitas maupun motifnya.  Kapolsekta Abepura Kompol Arie S Sirait saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan guna mengungkap pembunuhan sadis tersebut. “Saat ini masih dalam proses penyelidikan,” ungkapnya saat dihubungi Bintang Papua melalui telepon genggamnya Minggu (14/8) tadi malam.

Kasusnya sendiri, dari data yang diperoleh Bintang Papua, bermula sekitar pukul 07.30 WIT salah satu pengurus Kwarda Papua,  Idris Khan (47) datang  ke Gedung Pramuka. Saat menuju lantai dua untk mengambil perlengkapan dan peralatan di Gedung tersebut, ia dikagetkan sosok mayat yang ternyata petugas security bernama Majab yang telah meninggal dalam keadaan tertelungkup dan bersimbah darah akibat luka di bagian lehernya.
Selanjutnya Idris langsung keluar hendak melaporkan kejadian tersebut ke Pospol Expo-Waena. Namun setelah keluar kembali melihat sosok mayat yang tidak lain adalah Abner Kambu yang juga security Gedung Kwarda Papua tersebut, yang meninggal dunia akibat sejumlah luka tusuk di tubuhnya.